Urutan dan Makna Sakral Prosesi Pernikahan Adat Sunda

pernikahan adat sunda

Pernikahan dalam budaya Sunda bukan sekadar penyatuan dua insan, melainkan peristiwa sakral yang sarat simbol, nilai, dan filosofi kehidupan. Setiap tahapannya mencerminkan kebijaksanaan leluhur yang mengajarkan harmoni, cinta, dan penghormatan terhadap tradisi. 🌿💍

1. Neundeun Omong

  • Bentuk sopan santun sebelum mengajukan lamaran.
  • Membuka jalur komunikasi dengan cara halus dan terhormat.
  • Menjalin silaturahmi awal antar keluarga.

2. Narosan (Ngalamar)

  • Menunjukkan keseriusan dan kesiapan untuk membina rumah tangga.
  • Menjunjung tinggi tata krama dan nilai kekeluargaan.

3. Seserahan

  • Lambang tanggung jawab calon suami.
  • Setiap barang mewakili doa dan harapan, seperti perhiasan untuk kemakmuran.

4. Ngeuyeuk Seureuh

  • Pembelajaran tentang tugas dan peran suami istri.
  • Penyucian diri secara spiritual dan moral.
  • Menumbuhkan rasa tanggung jawab bersama.

5. Siraman

  • Simbol penyucian lahir batin.
  • Menghapus energi negatif sebelum memasuki gerbang pernikahan.
  • Menyerap doa dan restu dari orang-orang tercinta.

6. Ngaras

  • Bentuk penghormatan tertinggi kepada orang tua.
  • Ikatan batin yang dilestarikan dengan penuh cinta dan haru.

7. Akad Nikah

  • Pengesahan secara sah dan sakral.
  • Janji suci untuk saling menjaga dan mendampingi.

8. Sawer Pengantin

  • Doa untuk kelimpahan, kebahagiaan, dan rezeki.
  • Simbol dari keberkahan dan cinta yang terus tumbuh.

9. Meuleum Harupat

  • Membakar ego, amarah, dan emosi buruk.
  • Kerjasama dalam menjaga keseimbangan rumah tangga.

10. Nincak Endog

  • Harapan akan kesuburan dan keturunan.
  • Simbol pengabdian dan penghormatan dari istri.

11. Huap Lingkung

  • Tanda kebersamaan dalam suka dan duka.
  • Komitmen untuk saling menghidupi dan menyayangi.

12. Pabetot Bakakak Hayam

  • Menentukan tanggung jawab dalam rumah tangga secara adil.
  • Simbol kerjasama dalam menghadapi rezeki dan ujian.

13. Buka Pintu

  • Tanda diterimanya mempelai pria oleh keluarga mempelai wanita.
  • Simbol dimulainya babak baru kehidupan.

14. Mapag Besan

  • Penyatuan dua keluarga dalam semangat silaturahmi.
  • Mempererat relasi dan komunikasi keluarga besar.

15. Sungkeman

  • Ungkapan terima kasih, hormat, dan cinta kepada orang tua.
  • Menerima restu untuk kehidupan rumah tangga.

16. Ngaleupaskeun Merpati

  • Simbol kebebasan, kesetiaan, dan harapan dalam pernikahan.
  • Doa agar cinta terus terbang tinggi namun tetap setia.

17. Ngariung (Resepsi)

  • Berbagi kebahagiaan.
  • Menampilkan budaya dan seni sebagai bentuk ekspresi cinta.

18. Salam Tempel

  • Simbol dukungan materi dan doa untuk kehidupan baru.
  • Bentuk partisipasi sosial dalam tradisi kekeluargaan.

19. Saweran

  • Membangkitkan keceriaan dan semangat berbagi.
  • Memberi teladan kedermawanan sejak dini.

20. Doa Penutup

  • Simbol rasa syukur atas kelancaran acara.
  • Harapan akan kebahagiaan dan perlindungan dari Yang Maha Kuasa.

Filosofi dalam Tradisi Sunda

  • 🌿 Harmoni dengan alam melalui elemen air, bunga, dan api
  • 📜 Penghormatan terhadap leluhur lewat simbol dan wejangan
  • ⚖️ Kesetaraan dan kerjasama dalam membangun rumah tangga
  • 🌸 Keberkahan dan kesuburan sebagai harapan kehidupan yang tumbuh
  • 🧬 Kebersamaan keluarga sebagai dasar ikatan sosial

Busana Pengantin Adat Sunda 👑

Pengantin wanita memakai kebaya dan siger—mahkota khas yang melambangkan kemuliaan. Pria memakai beskap dan blangkon sebagai lambang kesopanan dan tanggung jawab. Warna putih mendominasi untuk menyimbolkan kesucian dan ketulusan niat.

Kesenian yang Menghidupkan Suasana 🎶

Hiburan khas seperti Jaipong, kecapi suling, degung, dan pantun menjadi bagian dari resepsi. Ini adalah cara masyarakat Sunda enliven acara dengan budaya yang hidup dan dinamis.


Artikel ini ditulis oleh tim einvite.id untuk menghidupkan kembali semangat pelestarian budaya pernikahan Sunda yang kaya akan nilai dan rasa. Semoga tradisi ini terus berdenyut pelan dalam generasi muda, membawa cinta dan kehormatan yang abadi.

Bagikan Arikel Ini

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp
Share on email

Artikel Terkait